Rabu, 21 April 2021

GERAKAN PEMBELAAN DALAM PENCAK SILAT

INDANA ZULFA

20060484081

Gerakan Pembelaan

    Pembelaan merupakan prinsip utama dalam pencak silat yang digunakan sebagai usaha untuk membela diri dari serangan lawan. Secara teknis belaan dibedakan menjadi tiga, yaitu pembelaan dasar, lanjutan dan pembelaan taktik. Bentuk-bentuk pembelaan dasar antara lain dengan cara melakukan elakan dan tangkisan. Gerakan pembelaan terdiri atas pembelaan dasar, pembelaan lanjutan dan pembelaan tinggi.


Pembelaan dasar :

1)      Hindaran dan elakan 

a.       Hindaran






     Hindaran adalah suatu usaha pembelaan dengan cara memindahkan bagian-bagian tubuh yang menjadi sasaran serangan. Hindaran mempunyai unsur : kuda-kuda, sikap tubuh dan sikap tangan. Beberapa macam hindaran yang ada dalam pencak silat yakni.

-          Hindar hadap à menghindar dengan memindahkan kaki, sehingga posisi tubuh menghadap lawan.

-          Hindar sisi à menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menyamping lawan.

-          Hindar angkat kaki à menghindar dengan cara angkat kaki.

-          Hindar kaki silang à menghindar dengan memindahkan kaki secara menyilang.

b.      Elakan



    Elakan dilakukan dengan cara memindahkan sasaran dari arah serangan. Arah elakan dilakukan sesuai dengan arah delapan penjuru mata angin. Elakan dapat dilakukan dengan cara berikut ini.

-          Elak hadap yaitu mengelak dengan memindahkan kaki belakang sehingga badan menghadap lawan.

-          Elak samping, yaitu mengelak dengan cara memindahkan kaki ke samping dan posisi badan dimiringkan.

-          Elak angkat kaki, yaitu dilakukan dengan mengangkat salah satu kaki kiri dari sasaran penyerangan.

-          Elak kaki silang, yaitu dilakukan dengan menyilangkan kaki ke samping atau serong


2)      Tangkisan



















    Tangkisan merupakan cara pembelaan dengan mengadakan kontak langsung dengan lawan. Hal ini dapat dilakukan dengan satu tangan atau lengan, dua lengan, siku dan kaki.  Anggota badan yang dapat dipergunakan untuk menangkis adalah :

-      Tangkisan lengan. Tangkisan satu lengan yang meliputi : Tangkisan dalam, yaitu tangkisan dari luar ke dalam, Tangkisan luar, yaitu tangkisan dari dalam ke luar, Tangkisan atas, yaitu tangkisan dari bawah ke atas, dan Tangkisan bawah, yaitu tangkisan dari atas ke bawah.

-        Tangkisan siku. Tangkisan siku terdiri dari : Tangkisan siku dalam dan Tangkisan siku luar.

-  Tangkisan dua lengan. Tangkisan dengan dua lengan terdiri dari : Tangkisan dua lengan/sejajar dua tangan, Tangkisan dua lengan membelah tinggi atau rendah, Tangkisan dua lengan silang tinggi atau rendah, dan Tangkisan dua lengan buang samping.

-      Tangkisan kaki. Tangkisan kaki terdiri dari : Tutup samping, Tutup depan, Buang luar, dan Busur luar/dalam

  •   Petunjuk latihan

1)      Latihan dasar elakan dan tangkisan dilakukan dengan sikap awal yaitu, sikap tegak 2 (dua kepal dipinggang), sikap tegak 3 (dua kepal didada), atau sikap 4 (dua silang didada), ke berbagai arah, dengan pedoman arah 8 (delapan penjuru mata angin).

2)      Latihan berpasangan/berteman untuk pemahaman tangkisan dan elakan secara teknik dilakukan dengan serangan, serangan yang sederhana, dilakukan dengan tenaga yang tidak terlalu kuat.

3)      Kemudian dilatih elakan dan tangkisan dengan langkah bebas yang merupakan gerak berangkai.

4)      Aba-aba dapat digunkan seruan

  • Pembelaan lanjutan :

1)      Tangkapan

    Tangkapan adalah belaan dengan cara menahan lengan atau tungkai dari serangan lawan untuk menjaga serangan berikutnya. Teknik tangkapan merupakan salah satu unsur dari teknik jatuhan atau kuncian. Berdasarkan penggunaan lengan, teknik tangkapan dapat dibedakan dalam 3 bentuk, yaitu tangkapan tangan, lengan dan ketiak/kempit.

    Tangkapan yang baik didahului dengan teknik elakan, yaitu menghindar dari sasaran gerak lawan atau dari lintasan serangan lawan, atau dengan teknik tangkisan. Tangkapan dapat dilanjutkan dengan teknik jatuhan atau kuncian.

-          Tangkapan satu lengan, terdiri dari : Tangkapan dengan tangan, Tangkapan dengan lengan, Tangkapan dengan ketiak/kempit.

-          Tangkapan tangan, meliputi :Tangkapan dalam ke luar, Tangkapan luar ke dalam, Tangkapan dilanjutkan dengan kuncian (lipatan belakang atau bawah).

-          Tangkapan lengan, meliputi :Tangkapan dari dalam ke luar (lurus), Tangkapan dari dalam ke luar (serong), Tangkapan dari luar ke dalam.

-          Tangkapan ketiak/kempit.

-          Tangkapan dua tangan, meliputi :Tangkapan dua tangan rapat searah, Tangkapan dua tangan rapat berlawanan, Tangkapan renggang searah, dan Tangkapan renggang berlawanan.

2)      Jatuhan

    Jatuhan adalah teknik menjatuhkan lawan sebagai tindak lanjut dari teknik tangkapan atau serangan langsung. Teknik jatuhan dapat dilakukan dengan menambah tenaga serangan lawan searah, merubah arah serangan lawan, menghilangkan tumpuan badan lawan. Jatuhan adalah usaha menjatuhkan lawan sebagai tindak lanjut dari tangkapan atau secara langsung. Jatuhan dapat dilakukan dengan cara :

-          Menambah tenaga serangan lawan searah dengan : (1) tarikan dan (2) dorongan.

-          Menambah tenaga serangan lawan tarikan dan dorongan diawali dengan gerak elakan. Pertama tangkap tarik searah serangan dan kedua hindar kemudian dorong searah serangan.

-          Merubah arah serangan lawan dengan : (1) tarikan, (2) dorongan dan (3) putaran.

3)      Kuncian

    Kuncian adalah usaha menguasai la-wan dengan tangkapan sempurna berdaya.Cara melakukannya sebagai berikut.1)menahan kemungkinan gerakan lawan;2) mematikan gerak sendi dengan lipatan

4)      Lepasan

    Lepasan adalah usaha untuk melepaskan diri dari tangkapan lawan. 1) lepasan dengan satu tangan, yaituputaran, hentakan, serangan, dantang-kapan balasan; 2) lepasan dengan dua tangan, yaitu dengan bantuan, serangan dan bukan; 3) lepasan dengan kaki; 4) lepasan dengan dua kaki.

  • Pembelaan tinggi :

1)      Hambatan/ pra gerak

2)      Sambut

3)      Penguasaan


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar